Resor Conrad Bali mengumumkan perayaan ulang tahun ke-20 dengan rangkaian 20 aktivitas yang telah dikurasi, mewakili dua dekade perjalanan di industri perhotelan yang menginspirasi dan berdampak. Komitmen Conrad Bali dalam mendukung komunitas lokal dan menjaga praktik berkelanjutan tercermin pada program makan malam BBQ mingguan di tepi pantai, Savor the Source.
Pengalaman kuliner ini menampilkan menu multi-course yang dikurasi secara cermat untuk menampilkan produk yang berasal dari mitra lokal, seperti Plaga Farm, cokelat Jungle gold, garam kusamba, dan Arak Bali Dewi Sri. Sebagai bagian dari pengalaman yang interaktif, para tamu dapat mengikuti tur ke kebun herba milik resor yang terletak di rooftop.
Di sana, mereka dapat memetik tumbuhan yang bisa memberikan tambahan cita rasa pada makanan. Lalu, mengikuti kelas memasak yang berlokasi di restoran Eight Degrees South yang memiliki konsep al-fresco tepi pantai.
BACA JUGA: WCIJ, Sekolah Swasta Inggris Buka Cabang Pertama di Jakarta
Sejak matahari terbit hingga terbenam, para tamu dapat menikmati pengalaman bersantap yang bermakna dan dibumbui kebudayaan yang kental, dimulai dengan program resor, Rise & Dine Sensibly, yang menawarkan kopi ramah lingkungan dan berbagai hidangan lokal, dan menutup hari dengan Nusantara Night dan Balinese Kecak Dinner, yang menampilkan keanekaragaman kuliner Indonesia berlatar belakang tarian tradisional dan pertunjukan musik.
Tidak berhenti di situ, Conrad Bali juga mengundang para tamu untuk menyelami warisan budaya pulau Bali melalui pengalaman yang terinspirasi dari kekayaan budaya tradisional Bali, seperti mempelajari seni tulisan tradisional Bali melalui sesi menulis Aksara Bali, atau berpartisipasi dalam lokakarya Mountain Mama’s Crafting with Purpose yang mengajak peserta untuk membuat tas kain yang berasal dari linen hotel yang sudah tidak terpakai, sembari mempelajari bagaimana social enterprise dapat menginspirasi dan memberdayakan perempuan dari desa setempat.
BACA JUGA: Sarirasa Catering: Layanan Catering Sarirasa Group Sejak 1975
Untuk pengalaman yang lebih memicu sensorik, para tamu dapat berkreasi merancang wewangian khusus yang dipadukan dengan rempah-rempah dan flora lokal, sembari. Selain itu, mereka juga dapat memperdalam apresiasi terhadap seni masakan Bali melalui Scenography Cooking Class, yang mencakup pembelajaran seni mendulang garam di peternakan garam terdekat atau perjalanan ke pertanian organik untuk mempelajari pertanian regeneratif.
Para tamu juga dapat menjalin koneksi kembali dengan spiritualitas mereka melalui Perayaan Bulan Purnama yang diadakan setiap bulan, diikuti dengan makan malam di tepi pantai sebelum bersantai dalam sesi meditasi di tepi laut. Lalu, para tamu dapat menemukan kedamaian lewat Art of Sound Healing, sebuah pengalaman aural imersif yang terletak di Infinity Chapel resor.
Bagi mereka yang memiliki jiwa petualang, Speakeasy Foraging dan Forest Bathing menawarkan penjelajahan sehari penuh dengan perjalanan off-road ke Danau Beratan, berkano mengelilingi danau, dan merasakan forest bathing di kedalaman hutan hujan tropis Bali, sebelum diakhiri dengan piknik di tepi air terjun.
Kevin Girard, General Manager, Conrad Bali mengungkapkan bahwa Bali telah berubah secara dramatis selama 20 tahun terakhir, dan Conrad Bali bangga telah berkembang bersamanya. Meskipun terjadi banyak perubahan, posisi resor sebagai ikon sejati di industri perhotelan Bali kini menjadi makin kuat dibandingkan sebelumnya.
“Saat menengok ke masa dua dekade terakhir, kami merayakan ikatan yang terjalin, pencapaian yang diraih, dan momen luar biasa yang kita bagikan bersama. Kami berharap dapat menyambut para tamu di perayaan spektakuler ini, dan menghubungkan lebih banyak wisatawan global dengan budaya Bali dalam 20 tahun mendatang,” tuturnya dalam keterangan resmi yang dikutip Marketeers pada Kamis (2/5/2024).
Editor: Ranto Rajagukguk